Timnas U-19 Indonesia lagi lagi harus takluk dengan skor telak saat bermain melawan Korea U-19. Penampilan Marcelino dan kawan-kawan sejak awal babak yang pertama sudah cukup buruk. Banyak salah-salah pasing yang terjadi, kordinasi antar pemain juga cukup buruk.
Hasilnya Korea-19 mampu mencetak 3 goal cepat di awal babak yang pertama. Peran kapten di pertandingan ini masih kurang, jiwa kepemimpinan ia juga masih kurang dan masih harus di bimbing lagi, bahkan ia melakukan 2 kesalahan yang berujung penalti.
Indonesia mendapat goal penyemangat dari tandukan seorang Marcelino Ferdinan. Namun, sayangnya pada pertandingan ini harus berakhir dengan skor 1-5.
Dari secara keseluruhan tim ini masih harus benar-benar di benahi, karena tim ini di prospekan untuk piala dunia u-20 jadi harus benar-benar matang. Dari segi mental, motivasi, kerjasama timnya harus terus di benahi. Jangan ketika bermain malah jadi demam panggung dan main berantakan.
Terus berproses, waktu kalian masih panjang tetap semangat dan jangan menyerah. Buktikan bahwa kalian orang-orang yang terpilih adalah orang-orang yang benar-benar layak dan bisa membanggakan Indonesia. Ingat kata Ronaldo "Ketika Saya di Caci, Maka akan saya buktikan dengan pretasi" seperti itulah kata Ronaldo klo ia bisa bahasa Indonesia.
Post a Comment